Seorang warga negara Indonesia meninggal, dan karena dosanya bejibun dia dikirim ke neraka. Dia mendapatkan kenyataan bahwa ada bermacam-macam neraka, yang diberi nama sesuai dengan nama negara yang ada di dunia. Tapi si Indonesia sialan penuh dosa itu boleh memilih neraka mana yang dia sukai untuk menjalani azab. Pertama dia datang ke neraka orang Jerman dan bertanya, "Kalian ngapain aja di sini?" Ada orang di situ yang menjawab, "Pertama-tama, kita didudukkan di kursi listrik selama satu jam. Lalu kemudian ada yang membaringkan kita di atas ranjang paku selama satu jam lagi. Setelah itu, setan Jerman muncul dan memecut kita sepanjang sisa hari." Karena kedengarannya agak berat, orang Indonesia itu pergi ke neraka yang lain. Dia coba melihat-lihat bagaimana keadaan di neraka Amerika Serikat, Inggeris, Hong Kong, Singapura, dan neraka Rusia. Hampir semua neraka dia datangi, dan dia berkesimpulan bahwa semua neraka itu kurang-lebih sama saja dengan neraka Jerman. Akhirnya ia tiba di neraka Indonesia, dan melihat antrean orang panjaaaaaaang sekali. Anehnya, orang yang antre itu terdiri dari berbagai bangsa: Amerika,Hongaria, Yahudi, Cina, India, Turki, Iran, Arab, dan juga Negro dari Afrika. Mereka menunggu giliran untuk masuk dengan sabar. Si Indonesia tadi heran dan bertanya, "Apa yang dilakukan di sini?" Seseorang dalam antrean dengan wajah berseri-seri menjawab, "Pertama-tama, ada yang mendudukkan kita di atas kursi listrik selama satu jam. Lalu ada yang membaringkan kita di atas ranjang paku selama satu jam lagi. Lalu sesudah itu setan Indonesia pun muncul. Dia ditugasi memecut kita selama sisa hari." "Lha, persis sama dengan neraka-neraka yang lain. Kenapa kalian begitu bodohnya, antre begitu lama untuk masuk? Ke neraka yang lain saja, kan tak perlu antre?!" "Di sini," kata orang di dalam antrean tadi, "pemeliharaan begitu buruknya. Kursi listriknya nggak ada stroom, karena sudah rusak dan nggak diperbaiki. Paku-paku di ranjang tempat kita dibaringkan sudah pada hilang dicuri orang. Setannya adalah mantan pegawai negeri. Jadi, mereka cuma datang, tandatangani absen, pegang-pegang pecut, lalu pergi ke kantin ngobrol dan ngerokok di situ."
**Permintaan yang polos dari dasar hati **
Buat para pegawai pemerintahan negaraku yang terhormat :
gimana penjahat bisa jera kalau begini terus ???
tolong diperbaiki lagi sikapnya agar citra kalian tidak semakin memburuk seperti sekarang......
31 October 2004
Mari Kita Renungkan
Harapan anjal yang begitu polos yg berjuang keras utk melawan kerasnya hidup, penuturan Ahmad Fauzi (15), yang tinggal di Pintu Air Jakarta Utara, >>>>>
"Kalau kami boleh meminta kepada pemerintah atau kepada siapa pun, kami tidak minta yang muluk-muluk kok. Kami cuma ingin dilindungi dari kejaran petugas Tibum. Apa yang kami lakukan tidak jahat kok, cuma untuk makan dan bantu orangtua," katanya.
Petugas Tibum, begitu anak-anak jalanan menyebut aparat pemerintah yang kerap kali menggaruk mereka dari jalanan menuju tempat penampungan, menjadi sosok yang sangat menakutkan.
"Saya tidak tahu kenapa orang-orang seperti kami yang mencari makan dengan cara halal kok ditangkapi. Saya kan ngamen dari pagi sampai malam, suara sampai serak. Bukannya menodong atau makai obat. Kalau enggak gini, saya enggak bisa bantu ibu membiayai adik-adik saya," kata Fauzi yang hanya tamat sekolah dasar.
Bermodalkan okulele yang dibelinya seharga Rp 35.000, remaja bertubuh kecil yang kulitnya hitam legam terbakar Matahari ini menawarkan suara ala kadarnya dari mobil ke mobil yang berhenti di lampu merah, dekat Kantor Bupati Bekasi. Sejak berhenti sekolah tiga tahun lalu, ia mencoba menjadi polisi cepek di sekitar stasiun Kereta Api Bekasi.
"Tapi saya sering dikerjain preman sana yang lebih gede dari saya. Jadinya duit saya sering dimintain. Kalau menolak, saya ditampar. Enggak lama, cuma enam bulan, saya jadi pengamen saja," ujarnya. Katanya, ayahnya yang cuma sopir angkutan dan ibunya yang berdagang kecil-kecilan di rumah kontrakan tak sanggup membiayai lima anak mereka.
Fauzi menuturkan, enam bulan lalu ia pernah dibawa petugas Tibum ke suatu tempat penampungan. Ia dimasukkan ke sel berbaur bersama para gelandangan. "Saya cuma dua hari, soalnya teman saya saweran ngumpulin duit buat nebus saya. Mereka kasih ke petugas Rp 20.000, saya bisa keluar. Penertiban anak jalanan itu kalau ada pejabat mau lewat aja. Kalau enggak sih, kami aman-aman saja," ujarnya.
Bukan mereka berniat utk menjadi preman, tapi keadaanlah yg membawa mereka dgn sendirinya utk siap membela diri....harus siap utk menghadapi segala kemungkinan karena jalanan yg jauh dari rutinitas bangun tidur sikat gigi duduk manis dan sarapan pagi ini memang memberlakukan moto "siapa kuat dia menang"
Anjal sangat rentan dengan sex bebas, premanisme & drugs....
Siapa yg harus disalahkan ???? Tidak Ada
Mari bersama-sama mencari jalan keluarnya
Jangan langsung menyalahkan mereka yg ada di jalanan.....
Karena kita semua manusia sama, idup di dunia yg fana
Lahir dari rahim ibu dan akan mati membusuk menjadi tanah
Apakah anda bisa menjamin bahwa anda besok masih hidup ????
"Kalau kami boleh meminta kepada pemerintah atau kepada siapa pun, kami tidak minta yang muluk-muluk kok. Kami cuma ingin dilindungi dari kejaran petugas Tibum. Apa yang kami lakukan tidak jahat kok, cuma untuk makan dan bantu orangtua," katanya.
Petugas Tibum, begitu anak-anak jalanan menyebut aparat pemerintah yang kerap kali menggaruk mereka dari jalanan menuju tempat penampungan, menjadi sosok yang sangat menakutkan.
"Saya tidak tahu kenapa orang-orang seperti kami yang mencari makan dengan cara halal kok ditangkapi. Saya kan ngamen dari pagi sampai malam, suara sampai serak. Bukannya menodong atau makai obat. Kalau enggak gini, saya enggak bisa bantu ibu membiayai adik-adik saya," kata Fauzi yang hanya tamat sekolah dasar.
Bermodalkan okulele yang dibelinya seharga Rp 35.000, remaja bertubuh kecil yang kulitnya hitam legam terbakar Matahari ini menawarkan suara ala kadarnya dari mobil ke mobil yang berhenti di lampu merah, dekat Kantor Bupati Bekasi. Sejak berhenti sekolah tiga tahun lalu, ia mencoba menjadi polisi cepek di sekitar stasiun Kereta Api Bekasi.
"Tapi saya sering dikerjain preman sana yang lebih gede dari saya. Jadinya duit saya sering dimintain. Kalau menolak, saya ditampar. Enggak lama, cuma enam bulan, saya jadi pengamen saja," ujarnya. Katanya, ayahnya yang cuma sopir angkutan dan ibunya yang berdagang kecil-kecilan di rumah kontrakan tak sanggup membiayai lima anak mereka.
Fauzi menuturkan, enam bulan lalu ia pernah dibawa petugas Tibum ke suatu tempat penampungan. Ia dimasukkan ke sel berbaur bersama para gelandangan. "Saya cuma dua hari, soalnya teman saya saweran ngumpulin duit buat nebus saya. Mereka kasih ke petugas Rp 20.000, saya bisa keluar. Penertiban anak jalanan itu kalau ada pejabat mau lewat aja. Kalau enggak sih, kami aman-aman saja," ujarnya.
Bukan mereka berniat utk menjadi preman, tapi keadaanlah yg membawa mereka dgn sendirinya utk siap membela diri....harus siap utk menghadapi segala kemungkinan karena jalanan yg jauh dari rutinitas bangun tidur sikat gigi duduk manis dan sarapan pagi ini memang memberlakukan moto "siapa kuat dia menang"
Anjal sangat rentan dengan sex bebas, premanisme & drugs....
Siapa yg harus disalahkan ???? Tidak Ada
Mari bersama-sama mencari jalan keluarnya
Jangan langsung menyalahkan mereka yg ada di jalanan.....
Karena kita semua manusia sama, idup di dunia yg fana
Lahir dari rahim ibu dan akan mati membusuk menjadi tanah
Apakah anda bisa menjamin bahwa anda besok masih hidup ????
30 October 2004
Gue dah bisa bangun pagi
Gw tidur baru tadi pagi jam tengah dua, mana pala gw lagi puyeng abis....
Eh...eh... ngga tau knp gw bangun sendiri kira2 jam 3 pagi, rada2 ngga percaya liat jam lagi sambil mikir masa iya sih jam 3 pagi....
Trus setelah yakin masih jam 3 gw langsung tidur lagi....tapi nyatanya gw ngga bisa tidur...anjrittt....
Gw liat jam masih jam tengah empat...karena bingung akhirnya gw bangun ajah trus ikut2an sahur kayak orang mo puasa..hahhah...
Nah sekrang gw kenyang,..dah kenyang gw ngga bisa langsung tidur neh jadi gw sempet2in ngeblog deh....
Eh...eh... ngga tau knp gw bangun sendiri kira2 jam 3 pagi, rada2 ngga percaya liat jam lagi sambil mikir masa iya sih jam 3 pagi....
Trus setelah yakin masih jam 3 gw langsung tidur lagi....tapi nyatanya gw ngga bisa tidur...anjrittt....
Gw liat jam masih jam tengah empat...karena bingung akhirnya gw bangun ajah trus ikut2an sahur kayak orang mo puasa..hahhah...
Nah sekrang gw kenyang,..dah kenyang gw ngga bisa langsung tidur neh jadi gw sempet2in ngeblog deh....
Label:
Personal
25 October 2004
Begadang Mulu
begadang lagi deh gw.... dah berapa hari kurang tidur tau2 hari ini bgadang lagi...cuman gara2 iseng utak-atik template buat blog gw yg ngga taunya sampe pagi deh gw
tau deh ntar kerja gimn
mungkin bisa tidur kali sambil jalan
huehuehue
tau deh ntar kerja gimn
mungkin bisa tidur kali sambil jalan
huehuehue
Label:
Personal
21 October 2004
Aku ngga punya maksud untuk menyakitimu Pak ..
Ngga tahu gimn perasaan gw tadi waktu tiba2 nerima telpon dari eka yg terus disambungin ke pak yudi , ngga nyangka dia langsung marah2 krn satu hal yg kuakui krn kecerobohanku. Tapi sejujurnya pak yudi, aku ngga punya niat utk jadi seperti ini...aku ngga bermaksud mengecewakanmu...aku ngga sejahat itu pak...Ini hanya salah paham. Tapi gimn gw harus ngejelasin yah..bapak udah kebawa emosi tadi...hikz.
Semua omonganmu tadi masih selalu berputar di kepalaku, aku ngga nyangka bisa jadi begini...
Saya butuh duit Pak utk hidup tapi kalau harus menerimanya dgn tanpa keikhlasan darimu mungkin aku berat utk menerimanya....Ini mslh kantor, mslh kerjaan tapi saya pikir tadinya istrimu berhak utk mengetahuinya...yg ternyata aku salah...Maafkan saya Pak...aku harap dlm waktu dekat aku bisa menemuimu utk membicarakan semuanya dgn baik2, aku ngga mau membuat bapak kecewa walau mungkin selama ini ada hal2 yg tidak berkenan di hatimu.
Karena aku bukanlah orang yg tidak punya perasaan jadi aku akan memaksakan diri utk menemuimu dlm waktu dekat. Dan satu hal lagi, aku tdk ada niat utk membuatmu kecewa, aku sangat ingin kita masih selalu berhubungan krn engkau adalah manusia yg mengenalkanku ke dunia maya.
Semua omonganmu tadi masih selalu berputar di kepalaku, aku ngga nyangka bisa jadi begini...
Saya butuh duit Pak utk hidup tapi kalau harus menerimanya dgn tanpa keikhlasan darimu mungkin aku berat utk menerimanya....Ini mslh kantor, mslh kerjaan tapi saya pikir tadinya istrimu berhak utk mengetahuinya...yg ternyata aku salah...Maafkan saya Pak...aku harap dlm waktu dekat aku bisa menemuimu utk membicarakan semuanya dgn baik2, aku ngga mau membuat bapak kecewa walau mungkin selama ini ada hal2 yg tidak berkenan di hatimu.
Karena aku bukanlah orang yg tidak punya perasaan jadi aku akan memaksakan diri utk menemuimu dlm waktu dekat. Dan satu hal lagi, aku tdk ada niat utk membuatmu kecewa, aku sangat ingin kita masih selalu berhubungan krn engkau adalah manusia yg mengenalkanku ke dunia maya.
Label:
Personal
17 October 2004
Berawal Dari Hp Busuk
Ngga nyangka gw, gara2 gw beli hp (meskipun hp busuk yg sering error) akhirnya gw bisa ketemu dgn sodara gw .Pertamanya gw SMS trus minta email akhirnya YM...
Dah lama gw ngga pernah ada coumamunication ama sodara, akhirnya bisa juga...Banyak yg aku dapatkan darinya (termasuk ceramah yg paling kubenci)..maksih yah kak..he..heh
Tapi sialnya lagi asik2 ngobrol internet dia malah putus khan kesell broerrr...Tapi gpp lah puas juga koq ngobrolnya
Dan skrg gw bisa makan setelah dari tadi nahan-nahan
Kecian euy..$^*#
Dah lama gw ngga pernah ada coumamunication ama sodara, akhirnya bisa juga...Banyak yg aku dapatkan darinya (termasuk ceramah yg paling kubenci)..maksih yah kak..he..heh
Tapi sialnya lagi asik2 ngobrol internet dia malah putus khan kesell broerrr...Tapi gpp lah puas juga koq ngobrolnya
Dan skrg gw bisa makan setelah dari tadi nahan-nahan
Kecian euy..$^*#
Label:
Personal
Subscribe to:
Posts (Atom)
- ndink..
- seperti yang kalian tau ya begitulah... seperti yang kalian lihat ya itulah adanya... seperti yang kalian kenal ya demikianlah kesimpulannya...